Berjalan menyusuri lika-liku kehidupan, Hanya untuk mencapai
satu harapan.
Proses menuju kematian, Yang akan menghampiri dalam
kehidupan.
Musuh menjadi teman, Teman menjadi lawan.
Sahabat kan hilang, Walau terus terkenang.
Hati terbesit dendam, Membunuh rindu redam.
Terbuai nafsu binatang, Yang tak selalu terbentang.
Menengadahkan tangan, dijalan yang terjal.
Ku mohon ampunan, hanya padamu ya TUHAN.
Seonggok daging hina, yang selalu tertahan.
Mencapai suatu tujuan, yang terpampang dihadapan.
Hidup bagaikan ilusi, yang terpatri dalam angan.
Mengapai hasrat diri, dalam tameng kenistaan.
Aku, kamu dan mereka hanyalah sebutir buih, Yang selalu ada
dalam lautan luas.
Terombang-ambil dalam jalan, hingga mencapai satu tujuan.
*Risnuta*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar